Banjarbaru Kokoh di Peringkat Ketiga Porprov XII Kalsel 2025

waktu baca 3 menit
Sabtu, 1 Nov 2025 00:01 229 Banjarbaru Emas 2

BANJARBARUEMAS.COM — Hingga hari kedelapan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalimantan Selatan 2025, Kontingen Kota Banjarbaru masih bertahan di posisi tiga besar klasemen sementara. Berdasarkan data resmi Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Selatan hingga Jumat (31/10) pukul 07.24 Wita, Banjarbaru menorehkan 27 medali emas, 31 perak, dan 55 perunggu, atau total 113 medali.

Perolehan tersebut menempatkan Banjarbaru di bawah Kabupaten Tanah Laut (Tala) selaku tuan rumah dan Kota Banjarmasin. Tala sejauh ini masih mendominasi dengan 103 medali emas, 58 perak, dan 62 perunggu (total 223 medali), disusul Banjarmasin dengan 75 emas, 64 perak, dan 54 perunggu (total 193 medali).

Capaian Banjarbaru menjadi sinyal positif bagi perkembangan olahraga di kota berpenduduk lebih dari 250 ribu jiwa itu. Posisi ini juga menandai peningkatan dibanding Porprov XI tahun 2022 di Kandangan, ketika Banjarbaru hanya berada di peringkat keempat. “Peringkat ini belum final, karena sebagian besar cabang olahraga baru akan bergulir setelah pembukaan resmi Porprov pada 1 November mendatang,” ujar seorang ofisial kontingen di Tanah Laut, Jumat pagi.

Hingga hari kedelapan, baru 22 dari 56 cabang olahraga (cabor) yang telah menyelesaikan sebagian atau seluruh pertandingan. Artinya, peluang Banjarbaru menambah pundi-pundi medali masih terbuka lebar. Beberapa cabor andalan seperti atletik, renang, bulu tangkis, dan bola basket baru akan memulai pertandingan dalam dua hari ke depan.

Salah satu capaian yang paling menonjol datang dari cabang olahraga panjat tebing. Di arena vertikal yang digelar di kawasan Stadion Pertasi Kencana, Tanah Laut, tim panjat tebing Banjarbaru tampil impresif. Mereka mengantongi dua medali emas, masing-masing dari nomor Boulder Tim Putra dan Boulder Tim Putri.

Pada nomor Boulder Tim Putri, Syilfi Nur Atika, Syira Azahra, Syifa Nur Azizah, dan Kardilla tampil gemilang dengan strategi stabil dan ritme cepat yang konsisten. Sementara di sektor putra, Ahmad Tsabit Azmi Salman, Dwi Ardi Wicaksana, Dede Setiawan, M. Rovi Kurniadillah, dan Muhammad Elparizi Redky sukses menaklukkan jalur tersulit dengan efisiensi waktu terbaik, mengungguli pesaing utama dari Kabupaten Tala.

Selain dua emas, Banjarbaru juga merebut 4 medali perak dan 7 medali perunggu dari berbagai nomor, termasuk Lead, Speed WR, dan Speed Klasik. Atlet muda Syifa Nur Azizah menjadi salah satu penyumbang medali terbanyak dengan dua perak dan satu perunggu.

Sebelum keberangkatan kontingen, Wali Kota Banjarbaru Hj. Erna Lisa Halaby secara langsung melepas para atlet dengan pesan penuh motivasi. Dalam sambutannya, Wali Kota Lisa menyampaikan rasa bangga sekaligus harapan besar akan kebangkitan olahraga Banjarbaru.

“Ada secercah harapan akan kebangkitan prestasi olahraga daerah kita yang mengiringi pelepasan saudara-saudara untuk berkompetisi. Prestasi yang pernah diraih pada even-even sebelumnya semoga bisa dipertahankan dan ditingkatkan,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Ketua dan pengurus KONI Banjarbaru atas kerja keras dalam melakukan pembinaan atlet. “Pesan ulun, jaga nama baik daerah, nama baik keluarga, dan nama baik diri sendiri. Junjung tinggi sportivitas. Menang atau kalah, yang terpenting adalah semangat jujur dan fair play,” tegasnya.

Banjarbaru kini memasuki fase penting di tengah ketatnya persaingan medali pada ajang Porprov XII Kalimantan Selatan. Sejumlah cabang olahraga yang belum dipertandingkan menjadi kunci untuk menambah perolehan emas, termasuk cabang bola basket putri yang sedang on fire setelah mencatat kemenangan meyakinkan pada laga awal babak penyisihan.

Di tengah sengitnya kompetisi, Banjarbaru memperlihatkan karakter khas kota yang pantang menyerah. Dukungan masyarakat terus mengalir melalui berbagai kanal, mulai dari unggahan di media sosial, pesan doa dari keluarga, hingga kiriman semangat dari sekolah dan kampus. Energi kolektif itu menjadi modal sosial yang memperkuat mental para atlet sekaligus menegaskan bahwa olahraga di Banjarbaru merupakan gerakan bersama membangun kebanggaan kota.(be)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA